Anda boleh-boleh saja menggunakan pewangi. Namun, demi kesehatan, pandai-pandailah memilihnya. Secara kasat mata mungkin sulit untuk mengetahui mana pewangi yang aman dan mana yang berbahaya. Namun demikian, agar aman bagi kesehatan, ada beberapa tip yang dapat membantu Anda mendapatkan pewangi yang baik.
1. Pilihlah pewangi dengan merek terdaftar/teregistrasi. Keamanannya minimal cukup terjamin di bawah lembaga pengawas/pemberi izin (Departemen Kesehatan atau Badan POM).
2. Pilihlah pewangi yang diproduksi oleh produsen yang mau mencantumkan komposisi zat di dalamnya dengan jelas. Pastikan komposisi di dalamnya tidak berbahaya bagi kesehatan Anda.
3. Gunakan pewangi seperlunya saja sesuai kebutuhan. Menggunakannya pun jangan berlebihan sambil selalu mengedepankan kehati-hatian dalam memilih produk.
4. Jangan lupa untuk menyimpan jauh-jauh dari jangkauan anak , terutama balita.
5. Hindari produk pewangi dari kontak langsung dengan sinar matahari guna mencegah terjadinya perubahan kimiawi. Itulah mengapa sering disarankan untuk menghindari area yang langsung terpapar sinar matahari sebagai tempat penympanan pengharum.
6. Sebagai catatan, bila Anda menggunakan pewangi untuk ruangan atau mobil, sebaiknya aplikasikan pewangi 2 jam sebelum Anda memasuki ruangan atau mobil Anda agar konsentrasinya berkurang sehingga tidak lagi berbahaya bagi kesehatan Anda.
7. Tidak disarankan untuk menggunakan pewangi yang terpasang permanen diruangan, mobil, maupun almari Anda.
8. Untuk mereka yang rentan menggunakan pewangi seperti ibu hamil, maupun anak-anak terutama bayi dan balita, sebaiknya tidak perlu menggunakan pewangi. Jika terpaksa menggunakanannya, pilihlah yang formulasinya paling lembut (bisa menggunakan pewangi khusus untuk bayi yang tersedia di pasaran) dan dalam jumlah seminimal mungkin.
Jika Anda menggunakan sabun, shampo, atau produk rumah tangga lain yang menggunakan pewangi, lebih baik pilihlah yang bebas pewangi (fragrance free) atau yang wanginya tidak terlalu menyengat. Tentu saja tetap harus memilih merek yang sudah terdaftar di Badan POM atau Departemen Kesehatan. Nah, selamat mencoba tipsnya.
Sumber: vivanews.com
1. Pilihlah pewangi dengan merek terdaftar/teregistrasi. Keamanannya minimal cukup terjamin di bawah lembaga pengawas/pemberi izin (Departemen Kesehatan atau Badan POM).
2. Pilihlah pewangi yang diproduksi oleh produsen yang mau mencantumkan komposisi zat di dalamnya dengan jelas. Pastikan komposisi di dalamnya tidak berbahaya bagi kesehatan Anda.
3. Gunakan pewangi seperlunya saja sesuai kebutuhan. Menggunakannya pun jangan berlebihan sambil selalu mengedepankan kehati-hatian dalam memilih produk.
4. Jangan lupa untuk menyimpan jauh-jauh dari jangkauan anak , terutama balita.
5. Hindari produk pewangi dari kontak langsung dengan sinar matahari guna mencegah terjadinya perubahan kimiawi. Itulah mengapa sering disarankan untuk menghindari area yang langsung terpapar sinar matahari sebagai tempat penympanan pengharum.
6. Sebagai catatan, bila Anda menggunakan pewangi untuk ruangan atau mobil, sebaiknya aplikasikan pewangi 2 jam sebelum Anda memasuki ruangan atau mobil Anda agar konsentrasinya berkurang sehingga tidak lagi berbahaya bagi kesehatan Anda.
7. Tidak disarankan untuk menggunakan pewangi yang terpasang permanen diruangan, mobil, maupun almari Anda.
8. Untuk mereka yang rentan menggunakan pewangi seperti ibu hamil, maupun anak-anak terutama bayi dan balita, sebaiknya tidak perlu menggunakan pewangi. Jika terpaksa menggunakanannya, pilihlah yang formulasinya paling lembut (bisa menggunakan pewangi khusus untuk bayi yang tersedia di pasaran) dan dalam jumlah seminimal mungkin.
Jika Anda menggunakan sabun, shampo, atau produk rumah tangga lain yang menggunakan pewangi, lebih baik pilihlah yang bebas pewangi (fragrance free) atau yang wanginya tidak terlalu menyengat. Tentu saja tetap harus memilih merek yang sudah terdaftar di Badan POM atau Departemen Kesehatan. Nah, selamat mencoba tipsnya.
Sumber: vivanews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar